Penguatan Budaya Literasi Santri Di Era Digital Pada Pondok Pesantren Zahrotul Islam

Qurrota A'yuni; Devy Habibi Muhammad

doi:10.31943/afkarjournal.v6i1.435

Authors

Qurrota A'yuni Sekolah Tinggi Agama Islam Muhammadiyah Probolinggo
Devy Habibi Muhammad Sekolah Tinggi Agama Islam Muhammadiyah Probolinggo

DOI:

https://doi.org/10.31943/afkarjournal.v6i1.435

Keywords:

Budaya Literasi, Era Digital, Pondok Pesantren

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penguatan litersi digital di Pondok Pesantren zahrotul islam. Di era digital perlu memberikan dukungan berupa pengetahuan yang mendalam dan abadi. Dipahami dan diproduksi melalui proses yang tepat. Literasi harus ditinggikan untuk mencapai masyarakat yang berilmu, kritir dan berpikiran terbuka, yang antara lain meliputi standar penulisan yang tinggi, berpikir kritis dan pemanfaatan teknologi. Metode penelitian dalam penelitian ini ini menggunakan kualitatif dengan pendekatan studi kasus yang dilakukan di Pondok Pesantren zahrotul islam dringu. Pengumpulan data menggunakan teknik wawancara, observasi dan dokumentasi dan analisis data dengan reduksi, penyajian dan penarikan kesimpulan. Sedangkan untuk pengecekan keabsahan data pada penelitian ini dilakukan dengan perpanjangan pengamatan dan peningkatan ketekunan atau keajegan. Hasil penelitian dalam penelitian ini yaitu pondok pesantren Zahrotul Islam Dringu dengan menerapkan kurikulum bisnis dengan materi-materi yang diberikan sesuai dengan kebutuhan santri dalam meningkatkan kemampuan digital serta proses kegiatanan pembelajaran yang dilaksanakan setiap hari. Terdapat perbedaan kendala yang dialami di pondok pesantren Zahrotul Islam Dringu pada masalah internal dan individu atau personal pribadi sedangkan kendala yang dipaparkan lebih kepada proses pelaksanaan program literasi digital. Pelaksaan program penguatan lierasi digital di pondok pesantren zahrotul islam santri mengalami peningkatan kemampuan digital sesuai dengan kebutuhan yang harus dimiliki oleh pelaku bisnis.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Arifah, A., Ilmu, F., Dan, T., Islam, U., & Walisongo, N. (2019). Manajemen kurikulum literasi dalam mengembangkan pondok pesanteren darul falah besongo semarang.

Budaya, M., Santri, L., Terpadu, P., Aceh, D., Iqbal, M., & Pd, M. (2020). Vol 1 Nomor 01 (2020): Ibrah Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat MENINGKATKAN BUDAYA LITERASI SANTRI PADA PESANTREN TERPADU DI ACEH. 1(23), 17–33.

Dewojati, C. (2018). Pengembangan Pembelajaran Penulisan Kreatif Berwawasan Lingkungangan Bidang Bahasa dan Sastra Indonesia bagi Guru dan Siswa Pondok Pesantren Muqimus Sunnah di Palembang Cahyaningrum. 1(1), 45–56.

Ginting, E. S. (2020). PENGUATAN LITERASI DI ERA DIGIAL. 35–38.

Habibullah, A. H., Muhammad, D. H., & Susandi, A. (2022). Nilai-Nilai Pendidikan Karakter Yang Terdapat Dalam Kisah Umar Bin Abdul Aziz. AL-MUADDIB: Jurnal Kajian Ilmu Kependidikan, 4(1), 29–44. https://doi.org/10.46773/muaddib.v4i1.245

Husin, M., Muhammad, D. H., & Susandi, A. (2021). Peran Pendidikan Pesantren Sebagai Pembentukan Karakter Dalam Menghadapi Tantangan Kehidupan Modern ( Studi Kasus Di Pondok Pesantren Al Barokah Desa Tunggak Crème Kecamatan Wonomerto Kabupaten Probolinggo ). Al-Ibtidaiyah, 2(2), 142–157.

Maskur, A. (2019). Penguatan Budaya Literasi di Pesantren. IQ (Ilmu Al-Qur’an): Jurnal Pendidikan Islam, 2(01), 1–16. https://doi.org/10.37542/iq.v2i01.21

Maulana, U. I. N., & Ibrahim, M. (2022). Model Budaya Literasi Digital pada Pondok Pesantren Model Budaya Literasi Digital pada Pondok Pesantren Berbasis Perguruan Tinggi di Masa Covid-19. XIII(1), 13–27.

Mubin, F. (2020). Pondok Pesantren dalam Ranah Islam di Indonesia. OSF Preprints, 1, 1–13.

Muhith, A. (2019). Pembelajaran Literasi Membaca di Pondok Pesantren Sidogiri Kraton Pasuruan. Journal of Islamic Education Research, 1(01), 34–50. https://doi.org/10.35719/jier.v1i01.8

Pondok, U., Dalam, P., Kemampuan, M., Santri, D., Pelatihan, M., Website, P., Pondok, D. I., Sintesa, P., Magetan, K., Setiadi, N. F., Pendidikan, J., Islam, A., Tarbiyah, F., & Ilmu, D. A. N. (2022). Upaya pondok pesantren dalam meningkatkan kemampuan digital santri melalui pelatihan pembuatan website di pondok pesantren sintesa kawedanan magetan. 1–74.

Prasetya, B. (2014). 9 Pengembangan Budaya Religius Di Sekolah. Jurnal Edukasi, 2(1), 101–112. http://ejournal.staim-tulungagung.ac.id/index.php/EDUKASI/article/view/106/86

Rahayu, P. (2019). Pengaruh Era Digital Terhadap Perkembangan Bahasa Anak. Al-Fathin: Jurnal Bahasa Dan Sastra Arab, 2(1), 47. https://doi.org/10.32332/al-fathin.v2i2.1423

Rifauddin, M., Ariyanti, N. N., & Pratama, B. A. (2020). Pembinaan Literasi Di Pondok Pesantren Sebagai Bekal Santri Hidup Bermasyarakat. Perpustakaan Dan Ilmu Informasi, 1(2), 99–112.

Sawaluddin, S., & Muhammad, S. (2020). Langkah-Langkah dan Teknik Evaluasi Hasil Belajar Pendidikan Agama Islam. Jurnal PTK Dan Pendidikan, 6(1), 13–24. https://doi.org/10.18592/ptk.v6i1.3793

Setiawan, W. (2017). Era Digital dan Tantangannya. Seminar Nasional Pendidikan. Seminar Nasional Pendidikan, 1–9.

Setyaningsih, R., Abdullah, A., Prihantoro, E., & Hustinawaty, H. (2019). Model Penguatan Literasi Digital Melalui Pemanfaatan E-Learning. Jurnal ASPIKOM, 3(6), 1200. https://doi.org/10.24329/aspikom.v3i6.333

Society5.0, peranan pondok pesantren dalam menghadapi generasi alpa dan tantangan dunia pendidikan era. (2021). peranan pondok pesantren dalam menghadapi generasi alpa dan tantangan dunia pendidikan di era society5.0. 1–92.

Soleha, S., & Miftahus, S. (2020). pengembangan kompetensi profesional guru di era digital. Jurnal Bimbingan Dan Konseling Terapan, 03(1), 103–118.

Sustini, E. (2022). AL-AFKAR : Journal for Islamic Studies Pelaksanaan Khataman Al- Qur ’ an ( Tradisi Sosial Keagamaan Pada Masyarakat Melayu Kota Pontianak ). 5(4), 142–159. https://doi.org/10.31943/afkarjournal.v5i4.365.