Hadith Approach in Handling Baby Blues Syndrome: Case Study at Madina Pratama Clinic, Medan

Authors

  • Poppy Radana Universitas Islam Negeri Sumatera Utara
  • Nawir Yuslem Universitas Islam Negeri Sumatera Utara

DOI:

https://doi.org/10.31943/afkarjournal.v8i2.2350

Keywords:

Baby Blues Syndrome, Hadith, Maternal Mental Health, Islamic Approach, Social Support

Abstract

Baby blues syndrome is a psychological problem often experienced by postpartum mothers, characterized by anxiety, mood swings, and emotional stress. From an Islamic perspective, the hadith of the Prophet Muhammad SAW offers guidance on calmness, patience, and social support that can help mothers face these emotional challenges. This study aims to explore the effectiveness of the hadith approach in overcoming baby blues syndrome using a mixed methods method, namely a combination of qualitative and quantitative approaches. Data were collected through in-depth interviews, quantitative questionnaires using the Edinburgh Postnatal Depression Scale (EPDS), and participant observation of postpartum mothers at the Madina Pratama Clinic, Medan. The results showed that mothers who had a better understanding of the hadith on calmness and patience tended to have lower levels of anxiety. In addition, worship practices such as dhikr, prayer, and reading the Qur'an play a role in improving maternal emotional well-being. However, several inhibiting factors in the application of the hadith approach include lack of access to relevant Islamic education, limited time for worship due to being busy taking care of babies, and lack of social support from the surrounding environment. This study provides insight that a hadith-based approach can be an effective method in dealing with baby blues syndrome if supported by more inclusive religious education and a strong social support system. Therefore, the integration of Islamic teachings and modern psychological approaches in postpartum maternal health services needs to be further developed to improve maternal mental well-being.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Amaliah, A. and Destiwati, R. (2023). Komunikasi antarpribadi suami dan istri yang mengalami baby blues syndrome pasca melahirkan. Al Qalam Jurnal Ilmiah Keagamaan Dan Kemasyarakatan, 17(4), 2418. https://doi.org/10.35931/aq.v17i4.2303

Ansyori, A. (2024). Peran pendidikan islam dalam mendorong perdamaian dan toleransi di masyarakat multikultural. Kaipi, 2(1), 12-18. https://doi.org/10.62070/kaipi.v2i1.50

Awad, F. (2023). Rekonsiliasi pernikahan melalui konseling dengan pendekatan islam menggunakan strategi komunikasi interpersonal: sebuah studi kasus. Kalosara Family Law Review, 3(1), 1. https://doi.org/10.31332/kalosara.v3i1.5957

Fauziah, A., Mikarsa, H., Rahardjo, W., & Elida, T. (2022). Dukungan sosial dan self-compassion pada ibu primipara. Jurnal Psikologi, 15(2), 387-400. https://doi.org/10.35760/psi.2022.v15i2.7124

Ferriansyah, Y. (2024). Efektivitas dzikir terhadap nyeri dan kecemasan saat sebelum operasi dan pasca operasi: literature review & meta analysis. Fahima, 3(1), 68-78. https://doi.org/10.54622/fahima.v3i1.136

Irodati, F. (2022). Capaian internalisasi nilai-nilai religius pada pembelajaran pendidikan agama islam. Jurnal Pai Jurnal Kajian Pendidikan Agama Islam, 1(1), 45-55. https://doi.org/10.33507/pai.v1i1.308

Jamil, S. (2020). Peran pendidikan agama islam dalam membentuk karakter generasi muda. wistara, 1(2), 221-226. https://doi.org/10.23969/wistara.v1i2.11236

Jamil, S., Irawati, I., Taabudilah, M., & Haryadi, R. (2023). Pentingnya pendidikan agama islam dalam membentuk kesadaran sosial dan kemanusiaan. Kaipi, 1(2), 35-38. https://doi.org/10.62070/kaipi.v1i2.32

Khairat, I., Ramanda, P., & Alfiah, F. (2023). Pelatihan dan pendampingan kader posyandu di kecamatan ciomas untuk meningkatkan kesadaran kesehatan mental pada ibu muda. Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat, 8(1), 240-250. https://doi.org/10.30653/jppm.v8i1.331

Khasanah, N., Hamzani, A., & Aravik, H. (2021). Dinamika kepribadian dalam perspektif psikologi islam; telaah konsep amarah, lawwamah, dan muthmainnah serta korelasinya dengan iman, islam, dan ihsan. Salam Jurnal Sosial Dan Budaya Syar I, 8(2), 601-614. https://doi.org/10.15408/sjsbs.v8i2.20031

Kiah, F., Saleh, U., Mau, B., & Risyati, L. (2023). Pemberdayaan keluarga dalam peningkatan kesehatan ibu dan anak melalui pendekatan continuity of care (coc) di desa penfui timur. Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (Pkm), 6(12), 5385-5392. https://doi.org/10.33024/jkpm.v6i12.12461

Mawardika, T., Rahmawati, I., & Kurniawati, W. (2020). Relaksasi pernafasan dan dzikir menurunkan tingkat kecemasan pada ibu hamil hiv positif: literature review. Nurscope Jurnal Penelitian Dan Pemikiran Ilmiah Keperawatan, 6(2), 101. https://doi.org/10.30659/nurscope.6.2.101-108

Nabilah, M. and Aktifah, N. (2021). Literature review : gambaran pengaruh pemberian terapi dzikir terhadap penurunan tingkat kecemasan pada pasien pre oprasi. Prosiding Seminar Nasional Kesehatan, 1, 806-812. https://doi.org/10.48144/prosiding.v1i.756

Nurhayati, E. and Fitriyana, S. (2020). Determinan kesehatan dalam perspektif islam: studi pendahuluan. Jurnal Integrasi Kesehatan & Sains, 2(1), 52-56. https://doi.org/10.29313/jiks.v2i1.5865

Oktafia, R., Rahmayanti, R., & Maghpira, D. (2022). Pemberdayaan masyarakat terhadap pencegahan masalah psikologis pada ibu pasca melahirkan. Jurnal Abdi Mercusuar, 2(1), 1-8. https://doi.org/10.36984/jam.v2i1.292

Permana, A., Harisa, A., Gaffar, I., Rahmatullah, M., Yanti, N., Yodang, Y., … & Aldawiyah, S. (2023). Studi eksplorasi literasi kesehatan mental pada mahasiswa keperawatan. Jurnal Ilmiah Keperawatan Imelda, 9(1), 62-69. https://doi.org/10.52943/jikeperawatan.v9i1.1201

Rahmayanti, F., Rahmania, F., Anisa, S., & Nashori, F. (2022). Dukungan sosial dan beban pengasuhan pada orang tua anak berkebutuhan khusus. Insan Jurnal Psikologi Dan Kesehatan Mental, 7(2), 156-166. https://doi.org/10.20473/jpkm.v7i22022.156-166

Ramli, A., Dhahri, I., Solehuddin, M., Rahmah, S., Haris, M., & Lubis, F. (2023). The urgency of islamic character education to anticipate bullying behavior in boarding schools. At Ta Dib, 18(1), 1-9. https://doi.org/10.21111/attadib.v18i1.9823

Reza, I. (2023). Islamic self psychotherapy sebagai upaya meningkatkan kesehatan mental dalam adaptasi kebiasaan baru. Psikobuletin Buletin Ilmiah Psikologi, 4(3), 147. https://doi.org/10.24014/pib.v4i3.22175

Rizty, L. and Kusumiati, R. (2020). Hubungan dukungan sosial (suami) dengan kecenderungan depresi postpartum. Jurnal Ilmiah Bimbingan Konseling Undiksha, 11(2). https://doi.org/10.23887/jjbk.v11i2.30085

Rosyanti, L., Hadi, I., & Akhmad, A. (2022). Kesehatan spritual terapi al-qur'an sebagai pengobatan fisik dan psikologis di masa pandemi covid-19. Health Information Jurnal Penelitian, 14(1), 89-114. https://doi.org/10.36990/hijp.v14i1.480

Sadat, M., Sapri, S., & Fithriani, R. (2024). Implementasi praktek dzikir: persepsi anak terhadap dampaknya pada ketenangan jiwa dan konsentrasi belajar. Research and Development Journal of Education, 10(1), 61. https://doi.org/10.30998/rdje.v10i1.20382

Salmi, D. (2023). Dukungan keluarga dan respon sosial emosional pada odha (orang dengan hiv/aids). Healthcaring Jurnal Ilmiah Kesehatan, 2(2), 8-14. https://doi.org/10.47709/healthcaring.v2i2.2519

Saputri, N. and Kahija, Y. (2020). Eksplorasi fenomenologis deskriptif tentang pengalaman ibu yang melahirkan dengan gentle birth. Jurnal Empati, 10(2), 80-93. https://doi.org/10.14710/empati.2020.27694

Setyaningrum, D., Metra, L., & Sukmawati, V. (2023). Postpartum blues pada primipara (ibu dengan kelahiran bayi pertama). Jurnal Kesehatan Mahardika, 10(1), 27-34. https://doi.org/10.54867/jkm.v10i1.158

Suteja, J., Safitri, T., Nurrahman, A., & Umamah, F. (2024). Konseling spiritual berbasis terapi ruqyah dalam mengatasi gangguan kesehatam mental. Prophetic Professional Empathy and Islamic Counseling Journal, 6(2), 131. https://doi.org/10.24235/prophetic.v6i2.16656

Syahroni, M. (2022). Aliran hermeneutika dalam pandangan filsafat pendidikan islam. Jurnal Al Musthafa, 2(1), 68-84. https://doi.org/10.62552/ejam.v2i1.33

Wijayanti, T. and ‘Uyun, Z. (2023). Peningkatan literasi beragama kaum ibu di wirid majelis taklim masjid takwa jorong guguak nagari pariangan. JSO, 2(1), 39-47. https://doi.org/10.15548/jso.v2i1.4807

Yulia, R., Siahaan, D., & Sihotang, S. (2024). Pengaruh pendidikan antenatal terhadap pengetahuan dan keterampilan ibu dalam praktik perawatan bayi baru lahir di wilayah perdesaan. JKN, 2(2), 24-29. https://doi.org/10.69688/jkn.v2i2.101

Downloads

Published

2025-06-23

How to Cite

Poppy Radana and Nawir Yuslem (2025) “Hadith Approach in Handling Baby Blues Syndrome: Case Study at Madina Pratama Clinic, Medan”, al-Afkar, Journal For Islamic Studies, 8(2), pp. 2166–2181. doi: 10.31943/afkarjournal.v8i2.2350.

Issue

Section

Articles