Social Criticism in Poetry Fairy Tale of a Sun Picker by Indah

Authors

  • Ramadhan Attalarik Iskandar Bandung
  • Sumiyadi Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung
  • Rudi Adi Nugroho Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung
  • Halimah Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung

DOI:

https://doi.org/10.31943/afkarjournal.v7i3.1254

Keywords:

social criticism, sociological models of literature, poetry

Abstract

This research was raised based on problems related to social criticism in the poem Fairy Tale of a Sun Picker by Indah. The method the researcher used in the research was descriptive qualitative with a literary sociology model approach. The results of this research include six data findings related to social criticism in the poem Fairy Tale of a Sun Picker by Indah, namely about: humans who look cynically; scavengers looking for used mineral water bottles, traveling salesmen with dirty towels, and officials who are clever with words; humans who throw rubbish carelessly; paid public toilets used by market workers, as well as the sweat mixed with sadness from an elderly grandfather whose child committed suicide; the arbitrary behavior of the rulers towards the people; and plastic rice which was once distributed illegally in Indonesia. The conclusion of this research states that the literary sociology model can examine the social criticism contained in the poem Fairy Tale of a Sun Picker by Indah in depth.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Ahyar, J. (2019). Apa itu Sastra; Jenis-jenis Karya Sastra dan Bagaimanakah Cara Menulis dan Mengapresiasi Sastra. Deepublish Publisher (Grup Penerbitan CV Budi Utama).

Alfin, J. (2014). Apresiasi Sastra Indonesia. UIN Sunan Ampel Press Anggota IKAPI.

Alifah, S. N., & Haryanti, N. D. (2022). Diskriminasi Kaum Minoritas dalam Novel Maryam Karya Okky Madasari: Kajian Sosiologi Sastra. Ghancaran: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, 3(2), 225–237.

Arifin, M. Z., Katrini, Y. E., & Pinaka, T. (2020). Nilai-nilai Perjuangan Tokoh Utama dalam Novel Dunia Samin Karya Soesilo Toer: Tinjauan Sosiologi Sastra dan Implementasinya sebagai Materi Ajar Pembelajaran Sastra di SMA. Repetisi: Riset Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, 3(2), 26–38.

Chervinnita, V., Athira, S., & Azmin, G. G. (2021). Kritik Sosial dalam Puisi Dari Catatan Seorang Demonstran (Taufiq Ismail) dan Puisi Sikap (Wiji Thukul). Seulas Pinang: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, 3(2), 18–24.

Indah, dkk. (2021). Sebuah Antologi Puisi: Dongeng Seorang Pemetik Matahari. CV. Insan Paripurna.

Irma, C. N. (2017). Pendekatan Sosiologi Sastra dan Nilai-nilai Pendidikan dalam Novel Punakawan Menggugat Karya Ardian Kresna. Jurnal Bindo Sastra, 1(1), 1–9.

Juwati. (2017). Diksi dan Gaya Bahasa Puisi-puisi Kontemporer Karya Sutardji Calzoum Bachri (Sebuah Kajian Stilistik). Kibasp: Jurnal Kajian Bahasa, Sastra dan Pengajarannya, 1(1), 72–89.

Kosasih, E. (2008). Apresiasi Sastra Indonesia Puisi Prosa Drama. Nobel Edumedia.

Laili, A. N., & Qur’ani, H. B. (2022). Kritik Sosial dalam Puisi “Jakarta 17 Agustus 45 Dini Hari” Karya Sitor Situmorang. Basindo: Jurnal Kajian Bahasa, Sastra Indonesia, dan Pembelajarannya, 6(1), 100–107.

Lesmana, A. P., & Nugroho, R. A. (2022). Tanda Kelas sebagai Kritik Sosial dalam Naskah Monolog Teror Karya Putu Wijaya: Kajian Semiotik. Basindo : Jurnal Kajian Bahasa, Sastra Indonesia, dan Pembelajarannya, 7(1), 49–62.

Pusat Bahasa Kemdikbud. (2023). Kamus Besar Bahasa Indonesia Edisi Keenam (KBBI VI). Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kementerian Pendidikan Dan Kebudayaan Republik Indonesia.

Rasmi, I. G. A. D. C. (2022). Tema Mayor dan Tema Minor Antologi Puisi “Seuntai Harap” Karya Peserta Didik SMA Negeri 8 Denpasar. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Bahasa Indonesia, 11(1), 11–23.

Ratna, N. K. (2015). Teori, Metode, dan Teknik Penelitian Sastra dari Strukturalisme hingga Postrukturalisme Perspektif Wacana Naratif. Pustaka Pelajar.

Rohma, W. S. T., & Qur’ani, H. B. (2022). Kritik Sosial dalam Puisi “Berikan Aku Keadilan” Karya Fitri Nganthi Wani dan Relevansinya dalam Pembelajaran Sastra. Jentera: Jurnal Kajian Sastra, 244–257.

Sabillah, S., & Wachidah, L. R. (2022). Diskriminasi pada Etnis Tionghoa dalam Novel Miss Lu karya Naning Pranoto dan Novel Dimsum Terakhir karya Clara Ng: Tinjauan Sosiologi Sastra. Ghancaran: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, 3(2), 168–183.

Sugiwardana, R. (2014). Pemaknaan Realitas serta Bentuk Kritik Sosial dalam Lirik Lagu Slank. Skriptorium, 2(2), 86–96.

Sulistiawan, I. (2022). Kritik Sosial dalam Kumpulan Puisi Bertema Teknologi. Jurnal Ilmiah Hospitality, 11(2), 1437–1444.

Suryaman, M., & Wiyatmi. (2013). Puisi Indonesia. Modul Kajian Puisi (hal. 1–87). Universitas Negeri Yogyakarta.

Titania, D. A., Wiharja, I. A., & Anggraini, N. (2021). Kajian Kritik Sosial dalam Cerpen pada Surat Kabar Jawa Pos Online Edisi 20 September-11 Oktober 2020 (Tinjauan Sosiologi Sastra). Prosiding Samasta: Seminar Nasional Bahasa dan Sastra Indonesia, 187–196.

Downloads

Published

2024-08-29

How to Cite

Iskandar, R. A., Sumiyadi, Rudi Adi Nugroho and Halimah (2024) “Social Criticism in Poetry Fairy Tale of a Sun Picker by Indah”, al-Afkar, Journal For Islamic Studies, 7(3), pp. 1588–1598. doi: 10.31943/afkarjournal.v7i3.1254.

Issue

Section

Articles